IMANUEL


IMANUEL 
oleh Reizky Imanuel Nussy

Kutipan ini benar! Di dunia yang penuh tantangan ini siapa yang mau untuk memiliki perasaan seperti demikian? Memasuki tahun 2013 juga bukannya tanpa kegelisahan, menatap masa depan bisa jadi menakutkan.
 Alkitab menegaskan tentang kehadiran Allah di tengah umat-Nya yang menjadi jalan keluar bagi kesulitan mereka.  Imanuel, Allah beserta kita adalah solusinya. Mengapa Imanuel bisa menjadi penolong kita? Dalam terang kitab Matius (1:21-23; 28:19-20), ada tiga hal yang bisa kita cermati.
Pertama, kelahiran anak dara. Doktrin inilah kuncinya. Dalam konteks kitab Yesaya yang dikutip, nubuatan ini muncul karena Ahas menolak pertolongan Allah. Pemberontakan Ahas membuat Yesaya menyatakan bahwa akan ada pertolongan dari pihak Allah untuk kebebasan umat-Nya. Pemberontakan Ahas mewakili kita, namun justru dalam kondisi demikian Allah menyatakan penyertaan-Nya dan lahirlah Mesias. Itulah sebabnya Imanuel sanggup menolong kita, karena pertolongan itu datang dari Allah yang tidak mengecewakan.
Kedua, Imanuel membebaskan manusia dari dosa (21). Masalah fundamental manusia bukanlah kelepasan fisik atau politis, namun kelepasan dari murka Allah. Kebebasan dari dosa akan menyadarkan manusia dari gelap kepada terang dan memampukan mereka melakukan kebenaran. Di tengah hal demikian, penyertaan Tuhan nyata bagi mereka untuk mengerjakan kehendak Tuhan. Ketiga, Imanuel menyertai sampai akhir zaman (28:19,20). Penyertaan Allah membungkus kitab Matius. Diawali berita keselamatan dan diakhir berita keselamatan yang menjadi tanggung jawab umat-Nya. Aspek ini juga mencakup penyertaan Tuhan. Penginjilan dan menyatakan kebenaran tidak lagi menakutkan karena penyertaan-Nya. Untuk itu biarlah Imanuel membungkus kehidupan kita.  
Selamat menempuh 2013 bersama Imanuel, Allah berserta kita!

Sumber Gambar : http://indianfusion.aglasem.com/conversation-god/ 


Komentar